‘Gimmick’ Ejekan FIFA untuk CR7

‘Gimmick’ Ejekan FIFA untuk CR7

Para penggemar Cristiano Ronaldo (CR7) meradang. Pada perhelatan acara Gala FIFA, sebuah potongan video menayangkan sosok CR7 yang sedang duduk di bangku cadangan timnas Portugal dengan wajah sedikit murung, di mana pada turnamen Piala Dunia 2022 tersebut timnas Portugal gugur di perempat final setelah dikalahkan oleh Maroko. Ronaldo sendiri adalah kapten timnas Portugal. Video tersebut dianggap oleh para fans CR7 sebagai bentuk ejekan dan menghina sang legenda idola mereka. Situs dan media sosial resmi FIFA ‘diseruduk’ oleh para penggemar Ronaldo dengan komentar-komentar bernada ‘miring’. Bahkan Georgina, pacar Ronaldo ikut menyuarakan keberatan lewat akun twitter pribadinya.

Bagaimana mungkin lembaga internasional sekelas FIFA menunjukkan sikap sentimen kepada seseorang? Terlebih kepada seorang sosok pemain besar bertabur prestasi seperti Cristiano Ronaldo?

Memang ada kejadian yang cukup menghebohkan terkait CR7 beberapa waktu sebelum turnamen Piala Dunia 2022 diadakan. Ronaldo mengeluarkan pernyataan-pernyataan pedas tentang kondisi dunia sepakbola saat ini. Lontaran kritik itu diutarakan Ronaldo pada sebuah acara talk show yang digawangi oleh Piers Morgan. Salah satu acara talk show dengan rating tertinggi di jagat media.

Pada acara tersebut Ronaldo mengkritik habis-habisan dunia sepak bola yang telah membesarkan namanya. Mulai dari kritik kepada klub yang dibelanya Manchester United, pelatih Eric ten Hag, sikap pers dan media yang selalu menyudutkan dirinya, bahkan sampai menyinggung beberapa nama mantan rekan setimnya semisal Waine Rooney dan Gary Neville. Dia juga mengkritik generasi talenta-talenta muda sepakbola saat ini yang menurutnya mayoritas dari mereka tidak memiliki sikap mental dan dedikasi yang mumpuni sebagaimana generasinya maupun generasi-generasi sebelumnya.

Tidak berhenti di situ, Ronaldo mengkritik porsi bisnis dalam industri sepak bola yang menurutnya mendapat bagian yang terlalu besar. Sikap orang-orang yang menjadi lebih individualistik dan hanya memikirkan kepentingan pribadi masing-masing. Lebih pedas lagi, menambahkan bahwa semua permasalahan yang terjadi saat ini bersifat struktural. Sungguh sebuah pernyataan yang sangat berani dan beresiko tinggi dari seorang sosok legenda sepak bola.

Tidak hanya sebagai atlit sepak bola profesional, Ronaldo juga adalah sosok selebritis. Kekuatan influence seorang CR7 tidak main-main. Follower Instagramnya mencapai lebih dari 500 juta akun. Salah satu contohnya sebuah insiden saat Ronaldo menggeser produk minuman ringan dalam sebuah wawancara, konon menyebabkan perusahaan produsen produk tersebut melorot nilai sahamnya merugi sampai 57 trilliun rupiah hanya dalam hitungan hari.

Maka kritik keras dan terbilang frontal oleh Ronaldo pada dunia sepak bola saat ini memang berpotensi menyinggung dan menggangu banyak pihak, tak terkecuali para elit industri sepakbola dalam tubuh FIFA. Pernyataan Ronaldo yang menyatakan permasalahan dunia sepak bola saat ini bersifat struktural tentu saja secara langsung atau tidak langsung juga menyinggung kinerja FIFA sebagai lembaga tertinggi di dunia internasional yang memiliki tanggung jawab sekaligus otoritas yang cukup besar dalam dunia persepakbolaan.

Beberapa figur sepak bola dunia menyatakan ke-tidak setujuanya bahkan keberatan terhadap  semua kritik yang dilontarkan Ronaldo. Ronaldo dianggap menolak kenyataan bahwa dirinya sudah menua. Kritik yang dilontarkannya pada dunia sepakbola dianggap terlalu berlebihan dan klise. Kritik itu hanya sekedar sebagai luapan emosional belaka dan tidak objektif.

Namun bagaimana FIFA melakukan counter kritik dengan gimmick mengejek menimbulkan pertanyaan tersendiri. Bila yang dilontarkan seorang CR7 tentang kondisi dunia sepak bola saat ini adalah sebuah kenyataan maka tentu FIFA perlu melakukan pembenahan sesuai dengan besarnya otoritas yang dikuasai. Atau apakah FIFA akan melakukan hal yang sama setiap muncul sebuah kritik pada lembaga tersebut? Jurus memgejek.  Tentu hal itu akan terlihat konyol. Setidaknya FIFA dapat menjelaskan secara konkrit dan profesional bahwa apa yang diklaim  seorang pemain sekelas Cristiano Ronaldo tidak benar.

Pada akhirnya sebagaimana kontroversi pada umumnya, hal yang dilakukan CR7 maupun FIFA sebagian orang akan setuju sebagian lainnya tidak setuju. Ronaldo merespon gimmick ejekan FIFA lewat akun twitter pribadinya dengan foto dirinya yang sedang latihan. Tanpa mengeluarkan kalimat apapun. Hanya memberi caption ikon gambar pesawat terbang dan emot ketawa. Apakah perseteruan keduanya akan berlanjut menjadi perang emoticon  di sosial media? Tentu itu akan menjadi hiburan tersendiri bagi seluruh penggemar sepak bola di seluruh dunia.

  – Mushab A. Aris

Yuk, ikuti lini masa kami di Instagram captwapri untuk informasi terbaru lainnya!

Baca juga: