Ocean Forecast System
Prolog
Situasi alur pelayaran di beberapa pelabuhan di dunia memiliki karakter arus pasang surut sangat kuat. Arus pasang surut ini mempunyai pengaruh sangat besar terhadap keselamatan navigasi kapal masuk dan keluar pelabuhan. Dari pernyataan tersebut, sangat mungkin kapal membatalkan mengunjungi pelabuhan, hanya karena ketiadaan informasi arus pasang surut secara realtime.
Hingga hari ini, masih terdapat pelabuhan yang belum memiliki data atau sistem yang mampu memastikan seberapa kuat arus pasang surut. Terutama pada fase-fase tertentu, baik saat pasang tinggi maupun surut rendah. Hal ini penting, mengingat sebelum kapal besar mengunjungi suatu pelabuhan, dia akan meminta nilai arus pasang surut saat itu.
Perusahaan kapal pesiar biasanya membuat rencana pelayaran sekitar dua tahun sebelumnya. Sebagai tahap perencanaan, penting untuk dapat menentukan seberapa kuat prediksi arus pasang surut sebelum kunjungan kapalnya terjadi. Sehingga, kapal tersebut dapat mengantisipasi kekuatan dan arah arus pasang surut pelabuhan pada hari itu.
Jika prediksi arus pasang surut negatif serta membahayakan navigasi kapal, maka kapal tidak segan-segan membatalkan atau menunda kunjungannya. Dan, apabila hal itu terjadi, kita dapat berhitung berapa “nilai kerugian” yang kita derita. Maka, sebenarnya keberadaan data arus pasang surut ini sangat penting untuk perencanaan dan pengaturan pergerakan kapal.
Kapal Meragukan Data Kita
Beberapa pelabuhan di dunia memiliki karakter pasang surut yang kuat. Namun, dengan keakuratan informasi pasang surut yang tersedia, hal tersebut membantu perencanaan dan keselamatan navigasi kapal untuk tetap berkunjung. Sayangnya, di beberapa pelabuhan lainnya, pihak kapal terpaksa batal berkunjung, hanya karena pihaknya menerima data yang tidak valid.
Pihak kapal berharap, selain mendapat data Petunjuk Pelayaran Admiralty (PPA), dia menginginkan informasi lokal di pelabuhan tertentu sebagai bahan pertimbangan. Jika pada akhirnya, data informasi lokal mampu bersanding dengan Data PPA, maka pihak kapal segera memutuskan. Thus, evaluasi statistik yang tampil atas data lokal pelabuhan harus mampu mengonfirmasi atau mengoreksi data skala besarnya.
Pelabuhan seperti itu perlu memfasilitasi diri dengan memasang alat pengukur arus pasang surut agar memperoleh tingkat informasi yang sama. Untuk pelabuhan-pelabuhan di Indonesia, kita dapat mengakses melalui website milik BMKG bernama OFS atau Ocean Forecast System. Melalui sistem dan prosedur yang benar, kita akan mampu memprediksi dan mengelola pergerakan pasang surut masuk dan keluar di pelabuhan tersebut.
Kapal Berkunjung Tanpa Keraguan
Seiring berjalannya waktu, dengan adanya informasi keselamatan navigasi yang baik, maka kapal-kapal berukuran besar akan sering mengunjungi pelabuhan kita. Adalah sebuah sistem untuk memberikan informasi cuaca laut hingga tujuh hari ke depan dan akses terbuka bagi siapapun. Informasi berbasis web tersebut, bahkan bukan hanya memberikan informasi prakiraan gelombang, melainkan juga arus, suhu, serta salinitas per lapis kedalaman.
Selain itu, juga informasi trajectory yang berguna untuk monitoring tumpahan minyak di laut serta menunjang operasional SAR. Data arus laut, juga mampu memantau dan mengelola ekosistem laut, distribusi nutrien dan plankton, yang penting bagi rantai makanan laut. Singkat cerita, data arus laut yang akurat memungkinkan perencanaan dan pengelolaan sumber daya laut yang lebih baik.
Namun, artikel kali ini akan penulis fokuskan pada sistem dan prosedur mendapatkan informasi kecepatan dan arah arus pasang surut untuk kepentingan navigasi kapal. Dalam hal ini, kepentingan navigasi yang aman yang dapat mengurangi risiko kecelakaan maritim. Dan, seperti apa kita mendapat data-data arus secara praktis dan gratis, mari ikuti langkah-langkah di bawah ini.
9 (Sembilan) Langkah Praktis dan Gratis
- Kunjungi website peta-maritim.bmkg.go.id milik BMKG pada pencarian google, lalu ketik “BMKG OFS”, pada halaman ini, telah tersedia peta tinggi gelombang, peta arah datang, serta kecepatan arus;
- Jika Anda ingin men-download peta atau tabel kecepatan arus, silakan masuk menu Interactive Map;
- Tampilan awal (default) adalah peta interaktif tinggi gelombang di perairan Indonesia, dan bila Anda ingin mendapatkan hasil pemodelan, silakan atur model menjadi InaFlows;
- Bila ingin menentukan nilai arus sesuai pilihan lokasi, Anda dapat menggeser atau zoom in dan zoom out pada peta interaktif;
- Setelah Anda klik, maka akan muncul informasi nilai arus permukaan, koordinat lokasi, arah datangnya arus, dan nilai kecepatan arus secara realtime. Dan, bila Anda ingin download, silakan Klik Detail Forecast;
- Data yang muncul ini adalah data gelombang, maka bila ingin memunculkan data arus, tinggal pilih Flow;
- Sajian nilai kecepatan dan arah arus berdasarkan layer kedalaman, dan juga tersaji prediksi beberapa hari ke depan dengan interval data per tiga jam. Pada tampilan ini, tampak variasi besaran kecepatan arus di setiap layer kedalaman setiap tiga jam, hingga beberapa hari ke depan;
- Jika, Anda ingin download data No. 7 di atas, tinggal klik menu kanan atas, kemudian pilih format file;
- Setelah format ditentukan, segera muncul nilai kecepatan serta kecepatan arus dalam satuan cm per detik.
Untuk lebih jelasnya, Anda dapat mengikuti tutorial dalam Video ini.
Tinggalkan Balasan