Tampil Ciamik di Setiap Liputan, Kru Majalah FAST MAN 2 Mojokerto in Action

Kegiatan jurnalistik MAN 2 Mojokerto memiliki manfaat dalam jangka panjang bagi siswa, antara lain mendukung kecakapan literasi juga keterampilan berbahasa dan keberanian menulis bagi guru maupun siswa

CAPTWAPRI.ID_ Kegiatan jurnalistik merupakan bagian yang sangat penting di dunia pendidikan dan output dari kegiatan tersebut terutama di sekolah adalah Majalah. MAN 2 Mojokerto sendiri sudah lama berinisiatif mendirikan Majalah Sekolah sejak 2007 lalu, artinya sudah 16 tahun MAN 2 Mojokerto belum pernah absen terbit di setiap semesternya. Majalah FAST memiliki makna filosofi yang sangat mendalam, sekilas bisa bermakna Cepat, kilat, dan bercahaya, mengacu pada kinerja jurnalistik yang harus disajikan secara cepat dan hangat. Bercahaya bermakna jurnalis MAN 2 Mojokerto harus menyajikan konten-konten yang mencerahkan dan bermanfaat.

 

Sedangkan FAST sendiri merupakan singkatan dari  Fathonah, Amanah, Sidiq  dan Tabligh sebagai representasi kinerja jurnalis yang meneladani sifat-sifat Rasulullah Saw. Fathonah bermakna cerdas-mencerdaskan, Amanah berarti terpercaya, Sidiq memiliki arti menyampaikan kebenaran, dan Tabligh sendiri adalah komitmen untuk menyiarkan hal-hal seputar kegiatan serta konten positif dan bermanfaat dari Madrasah.

Apa yang bisa dipelajari dari kegiatan jurnalistik MAN 2 Mojokerto?

Majalah FAST MAN 2 Mojokerto memiliki visi sebagaimana yang termaktub dalam tagline Fathonah, Amanah, Sidiq  dan Tabligh  juga berfungsi sebagai mitra Humas Madrasah dalam menyampaikan program-program unggulan , kegiatan rutin , juga lainnya seputar Madrasah. FAST memiliki beberapa rubrik, antara lain: Ilmu Pengetahuan, Sastra, Berita Sekolah, Global Info, Konsultasi Agama dan Pendidikan Agama Islam, Opini, Tips dan Trik, serta rubrik dan konten pendukung lainnya seperti Sisi lain, Hoby Unik, Anekdot, Cergam dan Komik, Profil kelas, siswa dan guru yang masing-masing rubrik memiliki pembina.

Dalam struktur susunan redaksi FAST saat ini yang menjabat sebagai Pimred adalah Ahmad Bima Firmansyah, Sekretaris Redaksi Faishal Zuhri, Bendahara Imas Perwahyuni, Pembina Rubrik Ilmu Pengetahuan Fatatik Maulidiyah, Rubrik Sastra Lilis Setyowati, Global Info oleh Trisya Widiastuti, berita sekolah Zubaidah, dan rubrik agama oleh Misbachul Amin.

 

Majalah FAST terbit dalam bentuk cetak setiap semester. Majalah dibagikan pada guru, karyawan,  dan siswa MAN 2 Mojokerto bersamaan dengan penerimaan rapot semester ganjil dan genap. Cara kerja kru Majalah FAST antara lain setiap ada momen berkaitan dengan kegiatan sekolah, kru rubrik sekolah bergerak menuju TKP untuk melakukan liputan dengan didampingi pembina.  Mereka  membawa kamera, menulis reportase, dan harus siap dengan tugas-tugas mendadak berikutnya, sebagaimana cara kerja para jurnalis profesional.

Seperti halnya saat liputan kegiatan Jalan Sehat yang diadakan oleh Universitas Terbuka bersama Pemerintah Kota Mojokerto 6 Agustus lalu, pembina menghubungi kru FAST, yakni Aida dari XII-IPA-2 dan Malichatuzzahroh dari XII-IPS-4, yang secara mendadak dihubungi oleh pembina, harus berangkat pagi-pagi sebelum pukul 6 ke lokasi acara. Mereka segera menyiapkan diri  dengan kamera dan seragam dinas Jaurnalis FAST.

Yang dapat dipelajari dari kegiatan jurnalistik ini antara lain adalah, kesiapan fisik dan mental untuk datang meliput, belajar menulis reportase yang memenuhi 5W+1H, mengambil foto Jurnalistik yang baik, dan keberanian diri melakukan wawancara. Jika hal ini secara intens dilakukan oleh mereka, maka keterampilan berbahasa secara lisan dan tulisan makin terasah dengan baik.

 

Sementara itu tugas wajib lainnya adalah menyiapkan konten-konten dan naskah untuk memenuhi edisi berikutnya yang harus selesai satu bulan sebelum terbit, yakni November untuk semester ganjil, dan April untuk semester genap. Dalam hal ini  Sekretaris Redaksi memberikan skedul yang harus dipatuhi oleh semua kru baik Pembina maupun anggota rubrik. Di tengah kegiatannya memberikan arahan menulis reportase, Fatatik Maulidiyah selaku pembina menyampaikan pada redaktur Captwapri bahwa,”Kegiatan jurnalistik sekolah memiliki manfaat dalam jangka panjang bagi siswa, antara lain mendukung kecakapan literasi juga keterampilan berbahasa dan keberanian menulis”.***

Editor : Wahyu P

Foto    : FAST