Aku
Adalah rindu terlupakan
Penikmat sunyi sejati
Pengagum keindahan cinta paling suci
Tak henti ombak
Mengulum bibir pantai
Riak menghapus tiap jejak
Menyimpan kisah dalam damai
Aku
Adalah rindu tersiakan
Penunggu sepi diri
Penikmat kegundahan hati
Tak bosan embus angin
Bawa kabar kenangan
Gugah kembali ku ingin
Raih segala angan
Hujan Kasih
Disini hujan kasih
Berbalut selimut menghangat rasa
Dingin terasa hingga hingga sampai ke tangan
Merambah mencari celah
Hujan kali ini begitu berbeda
Berbeda karena di ujung malam
Sepi mencekam bosan
Bermain kantuk membutakan mata
Aku masih di sini
Masih menjadi beku yang tak hangat
Terasa sesak takkala tertatap
Mungkin dingin menjadi penawar
Atap dan daun rimbun jadi saksi
Bahwa bening mencumbu hijau
Terlarut basah meninggal subur
Penawar di musim kemarau
Kerinduan Malam
Senja yang bakal pergi
Menggamit malam yang sedang menanti
Perlahan ku labuhkan rindu ini
Di dermaga hatimu yang hangat menanti
Aku kah sang perindumu
Yang merindu tanpa henti
Menarikan tarian hati
Yang berlagu resah dan pilu
Aku di sini mengalunkan rindu
Aku disini memuja bayangmu
Setiap detik degup nadiku hanya namamu
Mimpi Sebelum Terlelap
Menemukan dalam dunia yang tak pernah nyata
Sayup suara hanyut terbawa hembusan angin
Sepenggal kalimat cerita hinggapnya sebuah derita
Perjalanan hidup yang terpilih dengan separuh hati
Manisnya ujung bibir yang membingkai senyum
Tak pernah hianat meninggalkan wajah lugu
Menutupi ratapan hati akan kisah hidup penuh liku
Menghiasi buram masa depan penerus cerita
Melitas dalam memori masa lalu
Jalan itu tak semulus jalan tol
Jalan itu tak selurus seperti pensil
Cerita pahit mesti enggan untuk diulang
Pilihan harus tetap terpilih
Dan sebentar lagi aku akan pergi
Senja Tepian Cerita
Sore datang menjelang
Menikmati sarayu dan pemandangan nabastala
Lagi-lagi aku hirap oleh suasana
Karena Pesonanya
Senja, selalu identik dengan sebentar
Namun saat melihatnya kalbuku selalu bergemetar
Dan akan terasa tenang
Hingga beberapa aksara mampu ku tuliskan
Tentang angkasa berwarna jingga
Tentang indahnya suasana senja
Kadang kala senja memang menyedihkan
Ada yang pergi dan membuat malam semakin mencengkam
Namun kadang senja membuat hati bahagia
Karena ada yang datang dan mengobati setiap lara
Aku berada di antaranya
Tidak ada yang pergi dan tidak ada yang datang
Aku menikmatinya dengan diriku sendiri
Berbicara dengan alam dan menikmati setiap detik keindahannya
Tinggalkan Balasan